"loh vita??" ALvent melepas helm putih lalu berjalan kearahku.
"hei vent.. gw kirain sama butet,"godaku.
Alvent hanya tersenyum kecil sambil mengalihkan pandangannya kearah Age dkk.
"eh.. kalian"
"mang kita apaan vent??"sahut age sambil berdiri
"santai dong bro.."kata alvent sambil menepuk bahu Age.Age hanya tersenyum kecil.
Ahsan lalu berdiri diantara Age,Aku dan Alvent.
"waahh.. cinta segitiga!Boleh juga??"kata ahsan sambil nyengir kuda.Aku hanya senyum seadanya.Sedangkan Age dan Alvent??Santai!Aku pun menarik lengen alvent agar menjauh sedikit dari Age.
"vent,kita harus bicara.."bisikku.
"ini kita udah ngomong.."goda alvent.
"udah ga usah pake ngelwak..ini masalah butet."kataku
"butet????
"yap!"kataku lalu berjalan menuju kearah age.Kulihat Alvent masih bingung.Biariiinn...
"ngomongin apaan sih??"heran age
"ada deh.. hehehe"kataku sambil nyengir kuda.
"yaudah,kita pulang sekarang.."kata age sambil berjalan keluar halaman rumah alvent.
Aku pun mengikuti age dari belakang.Baru beberapa langkah,lenganku dicegat seseorang.
"kita bicara sekarang juga.."kata alvent sambil menarikku naik diatas motornya.Aku hanya bisa mengikut.Aku dan Alvent pergi dari tempat itu.
***************************************************************************
"itu masalahnya??"tanya alvent
Aku mengangguk pelan sambil mengaduk-aduk es lemon tea-ku.Sekelilingku ramai oleh pengujung restoran baru ini.Namanya De La Cake.Enak,namun sayang ruangannya kecil.
"nanti aku bicara dengan butet.."
"jangan sekarang vent!
"kenapa??
"pokoknya jangan sekarang!"bentakku yg membuat sekelilingku melihat kearahku dan alvent.
"upss... maaf!"kataku sambil menunduk.
"yaudah.. cuma mau bilang itu??"
"iya.."
"tanggung nih.."
"maksud lo??"
"kita pergi sekarang.."
"ha.."kagetku.Alvent menarik tangannku kasar.Namun,untung aku sempat mengambil potongan kue yang ada dimeja.Alvent membawaku kesebuah taman yg snagat indah.
"bagaimana???"tanya alvent
"keren!
"hahahaha.. alvent gitu loh!"
"anda pede sekali..saya bilang tamannya,bukan monyetnya!"
"yee..tapi suka,khn??"
"apanya??"
"aku dong!
"ha??
"becanda!"kata alvent sambil menarikku untuk duduk disalah satu bangku taman yg tersedia.
"vit...
"mmmhh....
"lu seneng ga bareng gw??"
"seneng banget.."
"berarti.."
"bukan berarti gw suka lo.."sambungku
Alvent terdiam.Aku meliriknya sedikit.Dia menatap lekat-lekat langit yang berhiaskan sunset.
"maaf vent..aku ga mau butet kecewa!"gumanku sambil menatapnya.Tiba-tiba,alvent memandangku.Kami bertatapan selama berapa menit.Aku merasakan kehangatan dimata alvent.Dia menggenggam tanganku.
"vita..."
".................."
Tiba-tiba....
"vitaa!
Aku menoleh.Itu Age.Kenapa dia datang disaat yang tidak tepat???Aku lalu berdiri.
"kalian kenapa sih?!"
"maaf ge..
"maaf ge.."kataku."kami baru sampai disini.."
"baiklah..kita pulang.."
"baik.."
Aku menatap alvent beberapa detik.
"hati-hati vit.."
Aku hanya tersenyum kecil.Age menarikku dan aku pun pergi meninggalkan alvent sendirian ditaman yag indah itu.
Di dalam mobil.
"kalian kemana sih?!"tanya age kasar
"ditaman aja kok.."
"bohong...
"beneran!
"awas aja kalo boong.."
Aku bingung dengan age.Kenapa dia marah aku bersama alvent.
"ge...
"apa??!
"kenapa lo marah gw sama alvent??"
Age terdiam.Kulihat raut wajahnya berubah.AKu memilih diam dan tidak melanjutkan pembicaraan.Beberapa menit kemudian,age membuka suara.
"aku cemburu.."
Aku menatap age.
"apa??!
"aku cemburu vit.."
Age memberhentikan mobilnya dipinggir jalan.
"e..tapi.."
"aku tau..kamu ga akan pernah mencintai gw.. Tapi berikan aku waktu buat untuk mengisi hatimu.."
"ge.."
"vit,gw bener-bener syang lo.."
Aku terdiam seribu bahasa.Tubuhku tak bisa bergerak.
"vit.."
"ge... aku tak bisa!
Age melepaskan tanganny dari lenganku.
"kenapa???
"aku tak mencintaimu.."
"kita jalani saja dulu.."
"ge..
"apa ada pria lain??"
Aku terdiam.
"vita!jawab!!!!!!
"iya!
"siapa??!
"lo ga perlu tau!"kataku sambil turun dari mobil.Age mengejarku.Aku lalu masuk kedalam sebuah taksi dan menuju villa.
******************************************************************
Keesokkan harinya,aku lebih memilih menghabiskan waktu di taman yg kudatangi bersama alvent.Dengan sebuah sandwich ayam dan cola aku nikmati pagi itu.Tiba-tiba...
"vita!
Aku menoleh.Itu hendra.Aku lalu menyarankan untuk mendekat.
"vitaaa...."keluh hendra disampingku
"kwnap lwho??
"gw ga rela jauhin butet!
"tenang aja...
"tenang..tenang.. anak ayam tenang!
"hahaha..mksd gw,tenang aja.. alvent bakalan jauhin butet!"kataku sambil tersenyum licik
"ha????
-bersambung-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar